BISNIS TIKET PESAWAT ONLINEBISNIS TIKET PESAWAT ONLINE
Direkomendasikan bagi Anda yang ingin memiliki dan mengelola bisnis penjualan tiket pesawat secara online, murah, mudah, cepat, dan aman. KLIK DISINI untuk mendapatkan informasi selengkapnya.

KOLEKSI WALLPAPER FOTO PESAWAT TERBANG :


Eksistensi

Eksistensi. Info sangat penting tentang Eksistensi. Mengungkap fakta-fakta istimewa mengenai Eksistensi

Sekolah penerbang Wings Flying School (WFS) yang berbasis di Bandara Cakrabhuwana Cirebon, Jabar, akan mendatangkan tiga latih jenis Cessna C172P dalam 2 bulan mendatang. Redi Irawan, Direktur Operasi Wings Air, mengatakan penambahan pesawat itu akan menjadikan sekolah penerbang WFS memiliki empat unit pesawat latih. "Saat ini sudah ada satu pesawat Cessna, dan dalam dua bulan mendatang akan tiba tiga pesawat," katanya dalam peresmian WFS hari ini di Bandara Cakrabhuwana. Dia menyatakan penambahan armada pesawat latih itu akan meningkatkan jumlah lulusan penerbang di Indonesia. Redi melanjutkan pembangunan sekolah penerbang WFS yang dimulai sejak 2008 akan mendongkrak jumlah lulusan penerbang nasional. "Lulusan WFS akan diprioritaskan menjadi pilot Wings Air dan Lion Air," ucap dia. Sampai saat ini Wings Air telah mendatangkan lima pesawat ATR 72-500 sebagai bagian dari pemesanan 20 pesawat jenis sama untuk maskapainya. Jumlah sekolah penerbang di Indonesia, ungkap dia, belum bisa memenuhi kebutuhan 400-500 penerbang per tahun. "Untuk itu WFS akan meningkatkan jumlah penerbang bagi Wings Air dan Lion Air," kata Rendi. Sekolah penerbang WFS dilengkapi dengan sarana dan prasarana penunjang bagi para taruna penerbang. Sarana itu yakni satu unit pesawat jenis Cessna C172P, sedangkan prasarana aircraft base berada di Bandara Cakrabhuwana Cirebon. Selain itu, WFS dilengkapi dengan hangar pesawat, asrama sebagai tempat tinggal taruna selama dalam masa pelatihan, serta ketersediaan tenaga instruktur yang mahir dan profesional di bidangnya. Dia menjelaskan taruna sekolah penerbang WFS ditargetkan menyelesaikan pendidikan selama 12 bulan hingga 18 bulan. Sekolah penerbang WFS telah memperoleh sertifikat resmi pendirian dari Direktorat Kelaikan Udara & Pengoperasian Pesawat Udara Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. Penerbangan kembali Garuda jalur Jakarta-Amsterdam akan mengandalkan armada serba baru dengan si canggih gres Airbus A330-200. Kapasitasnya 222 penumpang, dengan disain interior dan eksterior baru Garuda. Hal itu disampaikan Senior General Manager Europe & Middle-East Iswandi Said kepada detikfinance dalam bincang-bincang di kantor World Trade Center, Schiphol, Jumat (28/5/2010) waktu setempat. "Penerbangan Jakarta-Amsterdam dengan A330-200 ini terbagi dalam dua layanan, kelas bisnis 36 penumpang dan kelas ekonomi 186 penumpang," ujar Iswandi. Keunggulan dan kenyamanan penerbangan dengan baru Airbus A330-200 antara lain fasilitas layar-sentuh individual LCD di semua kelas, sistem inflight entertaintment dengan Audio & Video on Demand (AVOD) menyediaka 25 film, 250 audio dan 25 video games.


Powered By : Blogger