Hingga pukul 12.00 WIB, posko mudik lebaran Bandara Soetta mencatat pergerakan penerbangan domestik sebanyak 179 penerbangan. Angka itu jauh dibandingkan Rabu kemarin, sebanyak 719 penerbangan. Jumlah penumpang domestik yang tercatat pun jauh menurun dibanding kemarin. Jika kemarin posko bandara mencatat jumlah penumpang sebesar 105.579, hingga siang ini baru 25.560 pergerakan penumpang domestik yang tercatat. ''Cukup jauh penurunan pada hari ini. Memang kemarin adalah puncak mudik,'' kata Ruhiyana, salah seorang petugas di bandara yang ditemui Tempo di posko mudik bandara, hari ini. Berdasar pantauan Tempo di bandara pada siang ini, juga tidak tampak antrian panjang penumpang yang akan melakukan check-in. Hanya beberapa penumpang yang duduk di ruang tunggu luar bandara menunggu jadwal keberangkatannya. ''Padahal kemarin antriannya panjang. Sekarang memang sudah jauh berkurang,'' ujar Ruhiyat. Razia calo tiket di Bandara Soekarno-Hatta Petugas di Cengkareng makin memperketat pengawasan calo tiket pesawat dan porter liar yang seringkali beroperasi di bandara tersebut. Keberadaan calo tiket tersebut seringkali mengganggu calon penumpang pesawat. Jika calo tertangkap, akan dikirim ke panti sosial, menurut petugas bandara Untuk menjaga ketertiban di Terminal Bandrara Soekarno-Hatta, petugas setiap saat mengawasi calo tiket dan porter liar yang mengganggu calon penumpang. "Calo yang tertangkap dikirim ke panti sosial," cetus Kepala Humas PT Angkasa Pura II Andang Santosa, kemarin. Tentang jumlah pemudik, dia mengutarakan meningkat 700-800 orang/hari. Tingginya pengguna jasa penerbangan mendorong beberapa maskapai penerbangan mengajukan extra flight (penambahan penerbangan) kepada Angkasa Pura II. "Extra flight sudah 492," jelas Jaya Tahoma Sirait, senior manager pelayanan bandara. Untuk menjaga ketertiban di terminal, petugas setiap saat mengawasi calo tiket dan porter liar yang mengganggu calon penumpang. "Calo yang tertangkap dikirim ke panti sosial," jelas Andang. jadi puncak arus mudik di Soekarno-Hatta Dirut PT. Angkasa Pura II menyampaikan bahwa jumlah pemudik melalui akan mencapai puncaknya H+7 atau pada tanggal 16 – 17 September 2010.
7 tahun yang lalu